Dunia yang sangat luas dan tak terbatas jaraknya ini, kini telah dipersempit dengan adanya suatu teknologi. Seiring dengan perkembangan jaman, sebuah teknologi kian hari menjadi lebih maju. Temuan-temuan baru dari sebuah teknologi akan menimbulkan persaingan-persaingan yang semakin ketat untuk menciptakan dan menghasilkan teknologi yang bagus juga memiliki kualitas yang tinggi.
Saat ini yang sedang gencar-gencarnya dibicarakan adalah teknologi informasi dan komunikasi. Kedua hal tersebut dapat kita dengar dan saksikan di media-media, salah satunya yaitu televisi.Televisi ini pun mengalami perkembangan yang sangat pesat dan makin maju. Yang pada awalnya, televisi bentuknya sangat besar dan tidak mudah untuk dibawa kemana-mana, channelnya pun masih sedikit dan masih dapat dihitung dengan jari. warna nya pun masih hitam putih. Kini telah berubah, yang mana televisi telah dimiliki oleh hampir setiap warga di dunia dan sudah bukan merupakan barang yang mewah lagi, tak peduli siapa dia dan apapun pekerjaannya. Televisi dewasa ini bentuknya lebih kecil sehingga mudah untuk dipindah-pindahkan dan telah memiliki channel dari tiap-tiap Negara, dikarenakan setiap Negara telah memiliki stasiun televisinya masing-masing dengan jumlah yang sangat banyak dan ada beberapa siaran atau channel TV dapat disaksikan secara langsung di Negara-negara lain apabila televisinya telah dipasang alat seperti yang kita kenal di Indonesia, yaitu ASTRO, Indovision, dll.
Bentuk televisi yang paling unik adalah ponsel TV, dimana orang dapat menyaksikan siaran televisi secara langsung dari ponselnya, kapan saja dan dimana saja. Bentuknya sama saja dengan ponsel biasa, hanya dibedakan dengan adanya jaringan TV dalam ponsel tersebut, misalnya pada Hi-Tech, Beyond B868 dan D-One DG-718, dll.
Pada ponsel Beyond B868 dan D-One DG-718, TV tuner dijadikan sebagai fitur andalan untuk menyaksikan siarannya tidak dibebankan biaya apapun. yang Teknologi tuner ini pada dasarnya beda dengan jaringan seluler ponsel, jadi kita bisa menikmati tayangan TV favorit meski tak menyisipkan kartu SIM operator. Ponsel inipun telah dilengkapi antenna internal untuk menangkap gelombang siarannya.
Untuk mencari gelombang siaran, keduanya dipermudah lewat modus ‘auto search’. Tinggal dipilih wilayah siaran (negara) dan aktifkan mode pencari, secara otomatis channel siaran televisi yang terjaring akan disimpan dan diatur secara berurutan sesuai frekuensi yang digunakan. Pada ponsel ini juga bisa merekam video, hanya dalam bentuk klip film dalam format avi, mpeg4 dan 3gp. Hasilnya pun tidak sempurna, namun waktu rekamnya bisa diatur tak terbatas (unlimited), selama kapasitas memori yang tersisa masih ada.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comments:
zoku zoku
Post a Comment